Kelas Antheroceropsida / Lumut Tanduk

Juni 26, 2012

Kelas Antheroceropsida / Lumut Tanduk 

A. Ciri - ciri 
  1. Gametofit berbentuk lembaran
  2. Sporofit berbentuk pipa memanjang ke atas, seperti tanduk  
  3. Di dalam “tanduk” dihasilkan spora
  4. Struktur anatomi talus homogen  
  5. Tiap sel mengandng satu kloroplas dengan satu pirenoid yang besar
  6. sporogonium terdiri atas kaki dan kapsul saja
  7. Spora berkecambah tidak membentuk protonema
  8. Perkembangbiakan aseksual sama dengan lumut hati


Terdiri 1 ordo yaitu Ordo Anthocerotales. Contohnya : Anthoceros, Phaeceros, Megaceros dan Denroceros.

B. Contoh

 Notothylus valvata
a. Sistematik :

Divisi : Bryophyta
Classis : Anthocerotae
Ordo : Anthocerotales
Famili : Anthocerotaceae
Genus : Notothylus
Species : Notothylus valvata

b. Diskripsi :
  • Gametofit mempunyai talus berbentuk cakram dengan tepi bertoreh, biasanya melekat pada tanah dengan perantaraan rizoid-rizoid.
  • Susunan talusnya masih sederhana.
  • Sel-selnya hanya memiliki satu kloroplas dengan satu pirenoid yang besar.
  • Pada sisi bawah talus terdapat stoma dengan dua sel penutup yang berbentuk ginjal. Stoma hampir selalu terisi lendir.
  • Beberapa anteridium terkumpul dalam suatu lekukan pada sisi atas talus, demikian pula arkegoniumnya.
  • Sel yang diatas terus membelah-belah dan merupakan sporogonium, yang bawah membelah-belah dan merupakan kaki sporogonium.
  • Sel-sel yang menyusun kaki sporogonium berbentuk sebagai rizoid, melekat pada talus gametovitnya.
  • Sporogonium tidak bertangkai, mempunyai bentuk seperti tanduk, panjangnya 10-15 cm.


    buat kalian yang butuh materi lain seputar biologi bisa langsung bilang apa materinya lewat komentar atau add facebook atau bisa juga follow twitternya :) 

Klasifikasi Bryophita kelas Hepaticopsida

Januari 14, 2012

Kelas Hepaticopsida (Hepaticae)

Hepaticopsida berasal dari kata “ Hepatica” artinya Hati maka dikenal dengan nama lumut hati.
1. ciri-ciri
- Gametofit berwarna hijau, pipih, dorsiventral, struktur talus sederhana atau terdifrensiasi atas batang
  dan daun-daun, menempel pada tanah dengan menggunakan rizoid.
- Sporofit tidak mempunyai sel yang mengandung kloroplas dan didalamnya tidak ada kolumella
- Spora yang berkecambah tidak melalui pembentukan protonema
- Perkembangbiakan aseksual fragmentasi
- Pembentukan kuncup (Gemma)
- Pembentukan tunas cabang
- Pembentukan umbi (tuber)
- Penebalan ujung talus

2. klasifikasi ordo pada kelas Hepaticopsida 
a Ordo Marchantiales 
1) Ciri –ciri : 
- Gametofit berupa talus sederhana 
- Struktur anatomi talus memperlihatkan difrensiasi jaringan, ada ruang uadara dan poros
- Gametangium letaknya tenggelam didalam talus, arkegonium mempunyai 6 sel saluran leher
- Sporofit terdiri dari kapsul saja atau terdiri dari kaki, seta dan kapsul. Ordo Marchantiales
    terdiri 6 famili yaitu:
       a) Famili Ricciaceae
       b) Famili Corsiania
       c) Famili Targoniaceae
       d) Famili Marchantiaceae
       e) Famili Monocleaceae
       f) Famili Monocarpaceae

2) contoh
Divisi : Bryophyta 
Classis : Hepaticae 
Ordo : Marchantiales
Famili : Marchantiaceae
Genus : Marchantia
Species : Marchantia polymorpha
Deskripsi :
- Talus seperti pita, kurang lebih 2 cm lebarnya, agak tebal, berdaging, bercabang-cabang menggarpu, dan mempunyai suatu rusuk tengah yang tidak begitu menonjol.
- Pada sisi bawah terdapat sisik-sisik perut dan rizoid-rizoid ysng bersifat fototrop negatif.
- Permukaan atas talus mempunyai lapisan kutikula sehingga hampir mungkin di lalui air.
- Sisa-sisa jaringan talus berupa sel-sel yang tidak mengandung klorofil dan berguna sebagai tempat penimbunan zat makanan cadangan.
- Gametangium didukung oleh suatu cabang talus yang tumbuh tegak.
- Dulu digunakan sebagai bahan obat penyakit hati (hepar)

b. Ordo Spaerocarpales
1) ciri-ciri 
- Gametofit berupa talus sederhana 
- Struktur anatomi talus tidak memperlihatkan difrensiasi jaringan, tidak ada ruang udara dan poros.
- Gametangium diselubungi involukrum, arkegonium mempunyai 6 sel saluran leher.
- Sporofit terdiri dari kaki, seta dan kapsul

c Ordo Jungermanniales
1) ciri-ciri
- Gametofit berupa talus sederhana
- Arkegonium diselubungi involukrum dan mempunyai 5 sel saluran leher
- Sporofit terdiri dari kapsul saja atau terdiri dari kaki, seta dan kapsul 
- Memuat golongan yang masih berupa talus sederhana, bentuknya seperti pita dan dorsiventral
- Sporofit terletak disisi dorsal dan diliputi involukru
- Terdiri 7 famili yaitu :
a) Famili Riccardiaceae
b) Famili Pelliaceae
c) Famili Treubiaceae
d) Famili Fossombroniaceae
e) Famili Pallaviciniaceae
f) Famili Blasiaceae
g) Famili Metzgeriaceae


2) sub ordo Jungermannineae atau Accrogynae
Memuat golongan yang talusnya menyerupai batang dengan daun-daun menyerupai batang dengan daun tersusun dalam 3 deretan yaitu 2 deretan daun samping (daun lateral) dan satu deretan daun ventral (amfigastrum). Daun samping tersebut terbagi atas lobus dorsal dan lobus ventral. Daun yang melindungi aarkegonium disebut periketium atau periantium, sedang daun yang melindungi anteridium disebut Perigonium.


3) contoh
Divisi : Bryophyta 
Classis : Hepaticae
Ordo : Jungermaniales
Famili : Anacrogynaceae
Genus : Blasia
Species : Blasia fluitans
Diskripsi :
- Telah memiliki semacam batang yang bercabang-cabang banyak dan tumbuh dorsi ventral
 - Protonema hanya terdiri atas beberapa sel saja, tetapi ada pula yang protonemanya pipih dan menjadi bagian tubuhnya yang vegetati
- Ujung talus tidak ikut mengambil bagian dalam pembentukan arkegonium
- Sporogonium terdapat pada sisi punggung,pada beberapa jenis diliputi oleh periketium
- Talus lebar, mempunyai rusuk tengah, pada tepi talusnya mulai tampak terbentuknya alat-alat seperti daun

d. Ordo Calobryales
1) ciri-ciri
- Gametangium tidak mempunyai batang dengan daun-daun yang tersusun dalam 3 baris
- Gametangium terbenuk diujung batan, arkegonium mempunyai 4 sel saluran leher
- Sporofit terdiri dari kapsul saja Contohnya Calobryum, Haplomitrium


untuk kelas selanjutnya akan segera hadir di posting berikutnya :